*** GUE ***

‘eventhough we’re apart but honey only trust which made us stronger and through this long way journey and fill our life with air of hapinness and tears of joy… i love you much more that this…hopely you don’t mind i told to them about our journey…

GUE.....
mungkin hanya sebagian kecil dari semua titik terkecil dari makhluk ciptaan Sang Penguasa Alam semesta ini......
GUE…
kemungkinan untuk selalu diingat orang lain adalah realita yang gak akan menjadi hal yang nyata.....lagi-lagi gue…biarlah kali ini jiwa ini jadi telanjang untuk berujar apa yang bikin menyelimuti raga GUE selama ini. GUE dan sekelumit fakta tentang kehidupan yg telah GUE jalanin selama 30 tahun ini, GUE menghirup udara yang membanjiri setiap sendi dan sel-sel penunjang hidup GUE…

GUE gak ingin salah jalur ketika GUE melintasi hidup ini , GUE pengen melanjutkan sisa perjalanan ini tanpa cacat tanpa terjadi kecelakaan sedikitpun..namun GUE lelah selalu dijalur yang tenang , GUE sumpek dengan jalur yang sepi dan sunyi…gue belokkan diri ini ke jalur yang ramai, GUE arahkan hidup ini dan GUE pilih jalur ini agar GUE mengerti jalan kehidupan.
GUE...
semua itu merupakan pilihan pilihan untuk mengenal orang-orang yang telah GUE sayangi
pilihan untuk nentuin apa yang GUE sukai bahkan yang GUE benci sekalipun dari dunia ini..

Alunan musik yang selalu nemanin GUE selalu beragam..ada musik yang membuat hati ini berlompatan untuk menari dan berjingkrak gak henti diiringi gesekan gitar listrik yang bagi sebagian orang mungkin memecahkan ritme pendengaran normal mereka tapi gue menikmatinya, ada pula alunan musik yang membawa GUE kedalam lamunan panjang dan mengetuk hati nurani untuk selalu bersyukur atas kehendak_NYa GUE masih dan terus menikmati jalur yg gue lalui sekarang…

inilah GUE…
apakah loe terkejut…GUE dan…segalanya yang telah GUE dapatkan saat GUE berhenti sejenak dari ritme alur kehidupan panjang dari sisa perjalanan yang melelahkan raga dan membuat jemu jiwa ini yang kosong. Loe berpikir GUE ini aneh..entahlah…GUE mulai bisa menerima kalau GUE berani mengarisbawahi segala cerita ini dibawah semua kata-kata pemikiran GUE sendiri bukan ditengah perkataan GUE dan GUE tarik garis yang selama ini pasti membuat otak loe bekerja keras untuk menyimaknya

saat ini….detik ini….

GUE serahkan segala raga yang letih ini dan jiwa yang gamang serta rindu oleh secercah air kehidupan yang dapat menyegarkan segala hal yang membuat GUE terbelenggu oleh keadaan yang statis..sepi..sunyi…dan penuh kesendirian…

air yang ia bawa adalah cinta dan kerinduan yang telah ia siramkan dan membanjiri setiap bagian terdasar terkecil dari sel kehidupan GUE ini…Istri dan anak GUE, yang selalu setia memberikan AIR KEHIDUPAN......

Terima Kasih Ya Allah.......